Brothers & sisters…., sebagai warga Tangerang Selatan saya sangat jarang sekali pergi ke pusat kota Tangerang apalagi ke Tangerang Utara. Hari ini saya bersama bro Yohanes dan bro Eko mencoba untuk riding ke Pantai Tanjung Pasis yang letaknya di ujung utara wilayah Tangerang.
Berangkat dari McD Alam Sutera sekitar jam 6:30 pagi langsung meluncur ke utara, stop sebentar di pompa bensin Shell untuk mengisi fuel tank Versys 650 bro Yohanes. Lanjut menyusuri jalan menuju arah bandara Soekarno-Hatta jalanan sudah rame namun tergolong lancar. Kami riding santai, apalagi saya yang di depan jadi ya slow-slow aja. Melewati jalanan di samping bandara terus menuju jalan yang ke arah Teluk Naga / Tanjung Pasir. Jalanan di sini sudah bagus namun sempit dan ramai dengan sepeda motor dan juga mobil angkutan.
Setelah melewati pasar Teluk Naga yang hiruk pikuk dan padat, ada petunjuk arah ke kanan menuju Tanjung Pasir. Si Kanijo saya arahkan ke sana menyusuri jalan yang cenderung sepi. Sayang nya di beberapa bagian jalan ada yang rusak, berlobang dan aspal yang telah hancur. Jalan pelan-pelan sambil menikmati pemandangan ladang dan empang.
Tidak lama kami sudah masuk daerah Tanjung Pasir, jalannya lebih sempit lagi dan kondisinya kurang bagus. Jadi ya harus berjalan semakin lambat lagi. Tapi ini hanya sedikit saja dan sudah tiba di Tanjung Pasir, ada tempat penyebrangan kalau mau ke pulau-pulau di kepulauan Seribu, ada juga pantai nya yang bisa dinikmati pengunjung.
Di penyebrangan pantainya kotor banget, sayang sekali memang. Kenapa gak dibersihkan ya.., supaya enak dilihat dan bikin pengunjung senang. Kami mengabadikan pantai dengan perahu-perahu di kamera ponsel. Lanjut ke warung tempat kami memarkir motor untuk menikmatiĀ sarapan mie rebus dan teh hangat.
Mie rebus andalan saat terpaksa gak ada menu lain
Tetapi di pantai sebelahnya, tempat TNI angkatan laut dan juga untuk wisatawan bermain sudah terlihat bersih, tidak terlihat sampah yang berserakan.
Kalau pantainya bersih kan enak dilihat, wisatawan juga pasti senang. Hari Sabtu ini pantai nya sepi sekali, kata orang di situ hanya hari Minggu saja pantai ini rame pengunjung.
Masih banyak yang harus dibenahi jika ingin ramai pengunjung. Misalnya jalan akses masuk perlu diperbaiki, warung-warung perlu ditata rapi supaya gak terkesan kumuh. Tiket masuk juga harus jelas berapa tarif nya, sepertinya hanya petugas di situ saja yang mengenakan tarif masuk, tidak tercetak di tiket. Promosi juga harus ditingkatkan supaya calon wisatawan tahu ada pantai yg bisa dikunjungi di sini.
nyasar gak om di tengah kota tangerang?? tanjung pasir kotor?? itu mah dah dari dulu dan terkesan ada pembiaran.
LikeLike
Untung gak nyasar..hehe. Tanjung Pasir nya udh bersih sekarang, gak ada lg sampah berserakan. Kalo di penyeberangan memang jorok.
LikeLike
yang di kelola tni al emang bersih om. tp yg di kelola warga masih kotor.
LikeLiked by 1 person
itu kalau Teluknaga lurus dapet Tanjung Kait om,masih bisa liat kebo dan pembuat perahu di pedesaan situ. Jalan masuk lewat samping akademi AL,cuma kl kesitu siang-sore aja kalau malam rawan.
LikeLike
Lain kali pengin coba ke tanjung kait, sekalian cari objek foto.
LikeLike
Tapi kayanya tempatnya kurang bersih ya pak………..?
LikeLike
Pingback: Monday morning ride to Tanjung Pasir | lexyleksono
Pingback: Terbaik 9 Pantai Tanjung Pasir - Indonesia Bagoes