Brothers & sisters…., Estrella Owners Indonesia (EOI) adalah wadah tempat berkumpulnya para pemilik motor Estrella 250 di Indonesia. EOI mengadakan pertemuan pertama kali di Cianjur pada awal tahun 2015 dan pertemuan itu juga merupakan lahirnya EOI, tulisan lahirnya EOI bisa dilihat di sini. Di awal tahun 2016 ini kembali para pemilik motor klasik modern buatan pabrik Kawasaki Jepang kembali berkumpul untuk mengadakan musyawarah nasional (Munas) dan sekaligus ulang tahun EOI yang pertama.
Munas dan ultah EOI kali ini diadakan di Ujung Genteng – Jawa Barat pada tanggal 16 – 17 Januari 2016 yang lalu. Acara ini dihadiri oleh anggota EOI dari wilayah Jabodetabek, Jawa Barat dan juga dari Yogyakarta. Pesertanya jauh lebih banyak dibanding saat pertemuan pertama di Cianjur setahun yang lalu.
Acara berlangsung santai penuh suasana persahabatan dan persaudaraan. Seperti biasa para penunggang Estrella ini memang orang-orang yang punya style tersendiri. Tidak menyukai yang terlalu formal, tidak suka aturan yang rumit dan ketat. Penginnya santai menikmati suasana persaudaraan / kekeluargaan apa adanya, tentunya dengan saling menghormati & menghargai antara sesama anggota.
Dalam acara ini juga dilakukan pemilihan pengurus EOI yang baru untuk periode 2016 – 2018. Yang beruntung mendapat mandat memimpin EOI adalah kang Dedy Raksawardana. Selamat untuk kang Dedy, selamat mengemban tugas jadi kepala suku EOI.
Kumpul-kumpul kurang lengkap jika tanpa piknik dan having fun time di alam, maka para peserta beramai-ramai pergi ke air terjun untuk foto-foto lah pastinya.
Brothers & sisters pemilik Estrella 250 yang belum bergabung dengan EOI dan ingin bergabung, silahkan menghubungi divisi Humas EOI kang Alkaf 081295398343 atau saya sendiri (Lexy) 08129668128. Akun Estrella Owners Indonesia juga bisa diakses di facebook, search saja Estrella Owners Indonesia. Mari bergabung untuk menambah teman, saudara, sahabat, bisa riding bareng rame-rame atau sekedar kumpul-kumpul sharing sekitar motor kesayangan.
Semoga EOI semakin maju dan berkembang sebagai wadah yang berguna bagi pecinta motor di Indonesia khususnya.
gak terasa udah setahun umur Estrella, semoga makin solid Mas
http://elangjalanan.net/2016/01/27/diy-memperbaiki-stoplamp-box-givi-e33-yang-mati/
LikeLike
kerennnnnn
https://extraordinaryperson.wordpress.com/
LikeLiked by 1 person
Trimakasih banyak.
LikeLike
sukses utk EOI, waktu berlalu cepet banget ya mas. Udah setahun aja
LikeLike
Trimakasih mas Leo, iya gak terasa udh setahun ngumpul2 sama kawan2 estreller.
LikeLike
mantap om lexy, semoga makin jaya EOI…
om yos kok gak kelihatan di foto
http://www.andarupratomo.blogspot.in/2016/01/touring-to-darajat-garut.html
LikeLike
Trimakasih masbro, om Yos gak ikutan acara kemaren.
LikeLike
Akhirnya dpt website yg mengulas motor incaran saya..tadinya bingung mau pilih RE atau estrella..tapi setelah om memposting kekurangan RE semakin mantap deh pilih estrella..he..tapi om sy mau tanya..klo estrella dibawa ke jalan yg jelek berlubang kemudian nanjak masih punya power kah?klo jalan nanjak mulus sy sakin estrella kuat..soale liatbpostingannya ke dataran tinggi semua..mohon sharing pengalamannya om..mkasih
LikeLike
Terima kasih sdh singgah di blog ini. Saya sendiri blm pernah nyoba utk tanjakan yg jalannya rusak. Tapi kalau sekedar ke Puncak, gunung Bunder seperti itu oke-oke saja dg Estrella.
LikeLike
Pingback: Estrella Owners Indonesia (EOI) touring ke Dieng | lexyleksono