Brothers & sisters…., saya orang yang lahir di Jawa Timur dan selalu merasa menjadi bagian dari Jawa Timur sekalipun sebagian besar hidup saya berada di luar Jatim. Tetapi saya belum pernah menginjakkan kaki di pulau Madura, sebuah pulau cukup besar yang menjadi bagian dari provinsi Jatim.

melihat-lihat dagangan di warung-warung pinggir jalan

Kemarin, 08 Oktober 2016, adalah kali pertama saya mengijakkan kaki di pulau Madura. Bersama teman-teman dari Surabaya kami bermobil menyebrangi jembatan Suramadu tiba di pulau Madura.

Sayangnya di jembatan Suramadu ini kita hanya bisa berhenti sejenak untuk berfoto. Saya mencari lokasi untuk bisa berfoto yang enak dengan latar belakang jembatan Suramadu tetapi gak nemu. Di pinggir jalan setelah memasuki pulau Madura banyak penjual makanan dan souvenir di pinggir jalan. Tempat berjualan kelihatannya masih sementara / belum permanen karena kebayakan bangunannya hanya dari bambu.

penjual tahu goreng seperti ini banyak ditemui sepanjang jalan

Kunjungan kami ini sebenarnya mendadak tanpa perencanaan dan hanya untuk mengisi waktu kosong aja. Karena itu kami juga tidak pergi jauh, hanya sampai Bangkalan dan kemudian balik lagi ke Surabaya.

jalan nya lumayan luas dan bagus

Di Bangkalan kami ingin mencoba nasi bebek Sinjay yang terkenal. Tetapi ternyata tempatnya penuh sekali dan antriannya juga panjang. Terpaksa keinginan mencicipi bebek goreng di tempat ini kami batalkan. Next time semoga ada kesempatan ke sana lagi.

Yang penting sudah pernah ke pulau Madura, jadi kalau ada yang nanya pernah ke Madura bisa nyombong dikit hehe…

Lain kali pengin juga nyebrang jembatan Suramadu dengan motor kemudian motoran keliling pulau Madura pastinya mengasyikkan. Semoga…