Brothers & sisters…, ini termasuk very late post, maklum blogger sibuk nulis sesempatnya aja hehe. Tanggal 7 – 8 April yang lalu Vulcan Riders Indonesia (VRI) bersama dengan para sahabat mengadakan riding dekat-dekat saja ke Bukit Panenjoan – Ciletuh Geopark.
Seperti biasa kalau riding ke arah selatan, McD Pajajaran, Bogor merupakan titik kumpul favorit. Yang dari Tangerang Selatan berangkat sekitar jam 5 pagi dari BSD. Karena yang biasa menjadi RC berangkat siang, jadi saya didaulat untuk menjadi RC. Sebenarnya sih karena kasihan, lha saya membawa si Vera (Versys 250) sedang kawan-kawan Vulcan 650 dan Versys 1000, jadi saya di depan biar gak ketinggalan. Kok pakai Versys 250? Itu karena bahu kiri saya sedang sakit entah kenapa, jadi saya memilih motor yang ringan handling nya.
Sekitar jam 6 pagi sudah tiba di McD Pajajaran, Bogor. Ternyata rombongan kami yang paling duluan sampe. Yo wis gak opo-opo, sarapan dulu yang penting sambil nunggu yang lain.
Setelah semua selesai sarapan kami berangkat didaulat sebagai RC adalah om Rochmad yang nunggang KTM 690, saya dan si Vera di tengah, om Boedi dg Vulcan hijau nya di belakang sebagai sweeper. Kami mengambil rute Batutulis – Cijeruk – Cigombong untuk menghidari padatnya lalulintas di jalur utama Ciawi – Cigombong. Dan memang jalur yang kami pilih relatif sepi dan lancar. Kena sedikit macet saat tiba di jalur utama pasar Cigombong. Kami kemudian berhenti di daerah Cibadak sebelum tikungan ke arah Cikidang untuk istirahat sejenak dan ngopi-ngopi.
Puas istirahat kami melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhanratu melewati jalur Cikidang. Saya sudah beberapa kali melewati jalur ini, banyak tikungan, turunan dan tanjakan yang nikmat bagi penyuka cornering, tetapi harus extra hati-hati karena banyak blind spot juga. Sempat ada insident kecil ketika salah satu vulcan rider jatuh ringan di salah satu tikungan. Ada kerusakan kecil di motor, tetapi semua aman dan tetap bisa melanjutkan perjalanan.
Semua tiba di Pelabuhanratu dengan selamat dan langsung mencari tempat makan siang. Kami memilih tempat makan yang nyaman dan parkirannya luas. Banyak restoran di sepanjang jalan pinggir pantai Pelabuhanratu tinggal pilih yang cocok aja.
Agak lama kami berhenti di sini karena memang masih banyak waktu untuk menuju Ciletuh. Lagian hari sedang terik-teriknya, kita tunggu agak adem sedikit baru berangkat lagi.
Dari pelabuhanratu kami lanjut riding menuju Ciletuh melalui jalan baru, itu yang menyusuri pantai. Jalan ini lebih dekat jaraknya, lebih bagus pemandangannya dan lebih sepi dibanding jalur lama. Tetapi jalur ini juga lebih menantang karena banyak tanjakan dan turunan yang lumayan tajam.
Brikut foto-foto di perjalanan setelah Pelabuhanratu:
Dari lokasi foto-foto di atas, kami langsung menuju tempat penginapan di Bukit Panenjoan yang tidak jauh lagi. Kami memang sudah tiba di daerah Ciletuh Geopark, tetapi tidak mengambil foto di tempat favorit para biker yang ada tulisan “Ciletuh Geopark” itu.
Berikut foto-foto di bukit Panenjoan tempat kami menginap:
Bagi brothers & sisters yang ingin berkunjung ke sana, jalan-jalan nya bagus baik untuk mobil maupun motor. Tempat ini juga sedang menjadi tujuan touring favorit para biker.
Rider vulcannya aman om Lexy?
LikeLike
Rider aman masbro lanjut terus.
LikeLike