Brothers & sisters…, terkadang kita pengin membuat foto yang kreatif tidak monoton begitu-begitu saja. Salah satunya adalah menciptakan foto dengan bias lensa (lens flare). Foto apa itu..?

Lens flare tercipta ketika saya mengarahkan kamera langsung ke Matahari pada sore hari.

Ketika kita mengarahkan kamera kita ke sumber cahaya, misalnya matahari, kita akan mendapatkan bias lensa yang terekam di foto kita. Tetapi katanya lens flare ini tidak bisa tercipta ketika kita menggunakan lensa pro yang supermahal. Lensa itu memang diciptakan untuk tidak menghasilkan bias sama sekali. Sedangkan lensa-lensa yang biasa-biasa saja akan mudah menghasilkan bias cahaya.

Waktu yang baik untuk menghasilkan lens flare ini adalah pada sore hari atau pada pagi hari. Saya membuat foto pada pagi atau sore hari karena selain posisi matahari berada dekat horizon sehingga saya bisa memposisikan diri saya atau model saya di antara kamera dan matahari, cahaya sore atau pagi hari juga memberikan warna yang keren pada foto.

Lha terus yang motret siapa? Gunakan tripod dan hubungkan kamera ke HP melalui Wifi. Setelah kita mengatur setting kamera, komposisi foto dan fokusnya kita tinggal menekan shutter release melalui HP kita.

Foto-foto di atas saya ambil di pulau Sumba, tepatnya di bukit Wairinding. Perhatikan hasil lens flare yang terbentuk membuat foto lebih artistic. Saya menggunakan kamera Canon EOS 77D dengan lensa Sigma 17-50mm F2.8. Semua menggukan settingan yang sama yaitu ISO 100, F/11, FL 26mm, 1/4 detik. Selamat mencoba.