Brothers & sisters…, saya termasuk yg suka memelihara burung. Dulu pernah memelihara kutilanh, robin, jalak, nuri, merpati, tekukur dan perkutut. Namun sepuluh tahun terakhir saya hanya memelihara perkutut. Sebulan yang lalu keponakan saya membawa beberapa ekor burung dari Kalimantan, salah satunya seekor Murai Batu yang kemudian pindah ke rumah saya. Supaya ada temannya berkicau saya membeli seekor Kenari muda di toko burung. Si penjual memberi garansi, kalau sebulan lagi blm rajin bunyi boleh ditukar. Dia bilang kenari putih ini hasil ternakan sendiri dan dari indukan yang bagus.
Oke lah…, beberapa hari di rumah saya perhatikan si Kenari muda ini sudah mulai berbunyi walau suaranya masih kecil dan jarang-jarang. Sekarang sudah sebulan si Kenari di rumah. Dia berubah menjadi burung penyanyi yang rajin sekali berkicau. Tidak peduli pagi, siang atau sore dia rajin bernyanyi. Kicauannya juga bervariasi layaknya Kenari2 yg sdh gacor. Syukur lah.. sekarang bisa dengar kicauan Kenari di teras rumah. Cuiiit….cuiiit…!!
Ane malah g paham sama sekali soal burung, padahal di tempat saya banyak banget yang hobi
LikeLike